JAKARTA. Tingginya perhatian pelaku pasar terhadap setiap sinyal yang datang dari rilis data dan pernyataan pejabat The Fed jadi faktor utama penggerus kekuatan harga emas. Tidak heran penurunan harga pun terus berlanjut dalam enam hari beruntun. Mengutip Bloomberg, Rabu (25/5) pukul 16.25 WIB harga emas kontrak pengiriman Juni 2016 di Commodity Exchange terkikis 0,35% ke level US$ 1.225,80 per ons troi dibanding hari sebelumnya. Harga ini pun sudah merosot signifikan 3,89% dalam sepekan terakhir. Nanang Wahyudin, Analis PT Finex Berjangka mengatakan sajian data ekonomi Amerika Serikat yang terus positif ditambah pernyataan para pejabat The Fed yang hawkish menjadi tekanan utama bagi emas. Ketertarikan pasar dan optimisme memandang kenaikan suku bunga The Fed jelas jadi pemicu tampilan prima dollar Amerika Serikat (AS) yang menekan pergerakan harga komoditas logam mulia.
Penurunan harga emas memasuki hari keenam
JAKARTA. Tingginya perhatian pelaku pasar terhadap setiap sinyal yang datang dari rilis data dan pernyataan pejabat The Fed jadi faktor utama penggerus kekuatan harga emas. Tidak heran penurunan harga pun terus berlanjut dalam enam hari beruntun. Mengutip Bloomberg, Rabu (25/5) pukul 16.25 WIB harga emas kontrak pengiriman Juni 2016 di Commodity Exchange terkikis 0,35% ke level US$ 1.225,80 per ons troi dibanding hari sebelumnya. Harga ini pun sudah merosot signifikan 3,89% dalam sepekan terakhir. Nanang Wahyudin, Analis PT Finex Berjangka mengatakan sajian data ekonomi Amerika Serikat yang terus positif ditambah pernyataan para pejabat The Fed yang hawkish menjadi tekanan utama bagi emas. Ketertarikan pasar dan optimisme memandang kenaikan suku bunga The Fed jelas jadi pemicu tampilan prima dollar Amerika Serikat (AS) yang menekan pergerakan harga komoditas logam mulia.