JAKARTA. Pelambatan ekonomi Indonesia pada kuartal II tak terlepas dari rendahnya harga berbagai komoditas. Baik komoditas migas dan non-migas menekan perolehan Produk Domestik Bruto (PDB) periode April-Juni lalu. Pertumbuhan ekonomi triwulan II-2015 sebesar 4,67% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Perolehan ini meleset dari perkiraan pemerintah dan Bank Indonesia, yang memperkirakan, pertumbuhan ekonomi kuartal II ini sama seperti kuartal I yaitu 4,7%. Kepala BPS Suryamin mengatakan, harga gandum, harga beras, kedelai, kopi, ikan dan gula cenderung melandai di triwulan II-2015. Sementara harga komoditas seperti batubara, gas, bijih besi, uranium, dan timah masih merosot secara global.
Penurunan harga sumbang pelambatan ekonomi RI
JAKARTA. Pelambatan ekonomi Indonesia pada kuartal II tak terlepas dari rendahnya harga berbagai komoditas. Baik komoditas migas dan non-migas menekan perolehan Produk Domestik Bruto (PDB) periode April-Juni lalu. Pertumbuhan ekonomi triwulan II-2015 sebesar 4,67% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Perolehan ini meleset dari perkiraan pemerintah dan Bank Indonesia, yang memperkirakan, pertumbuhan ekonomi kuartal II ini sama seperti kuartal I yaitu 4,7%. Kepala BPS Suryamin mengatakan, harga gandum, harga beras, kedelai, kopi, ikan dan gula cenderung melandai di triwulan II-2015. Sementara harga komoditas seperti batubara, gas, bijih besi, uranium, dan timah masih merosot secara global.