JAKARTA. Di saat sejumlah bank lokal meraup pertumbuhan laba menggiurkan, nasib berbeda dialami salah satu bank asing, Standard Chartered Bank (Stanchart) Indonesia. Laba bersih Stanchart pada tahun lalu merosot 83,37%. Berdasarkan laporan keuangan akhir 2013, Stanchart meraup laba bersih Rp 152,78 miliar, turun dibandingkan laba bersih 2012 yang senilai Rp 918,48 miliar. Manajemen mengakui, 2013 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi Stanchart di Indonesia. "Seperti halnya bank lain, Stanchart juga menghadapi tekanan margin serta dampak negatif dari penurunan harga obligasi terkait peningkatan suku bunga," kata Arno Kemaputra, Corporate Affair Stanchart Indonesia, saat dihubungi KONTAN, Selasa (15/4).
Penurunan obligasi menekan laba Stanchart di 2013
JAKARTA. Di saat sejumlah bank lokal meraup pertumbuhan laba menggiurkan, nasib berbeda dialami salah satu bank asing, Standard Chartered Bank (Stanchart) Indonesia. Laba bersih Stanchart pada tahun lalu merosot 83,37%. Berdasarkan laporan keuangan akhir 2013, Stanchart meraup laba bersih Rp 152,78 miliar, turun dibandingkan laba bersih 2012 yang senilai Rp 918,48 miliar. Manajemen mengakui, 2013 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi Stanchart di Indonesia. "Seperti halnya bank lain, Stanchart juga menghadapi tekanan margin serta dampak negatif dari penurunan harga obligasi terkait peningkatan suku bunga," kata Arno Kemaputra, Corporate Affair Stanchart Indonesia, saat dihubungi KONTAN, Selasa (15/4).