Penyaluran Bansos PKH dan Sembako Kuartal I-2024 Kembali Dimulai



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pos Indonesia kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) PKH dan sembako untuk periode triwulan I 2024. Sejumlah warga atau keluarga penerima manfaat (KPM) sudah menerima bantuan tersebut.

"Cukup cepat dan bagus pelayanan dari Pos Indonesia," kata salah satu KPM, Manto Pelani. Manto merupakan penerima bansos PKH dan sembako tahun ini. Pria yang berprofesi sebagai pedagang  itu mendapat bantuan nominal sebesar Rp 200.000.

Manto mengaku bersyukur mendapat bantuan tersebut. Meski jumlahnya tidak cukup memenuhi kebutuhan sehari-hari karena harga barang yang tinggi saat ini. "Dapat bantuannya Rp 200.000, dibilang cukup Isya Allahcukup. Paling cukup buat beli beras saja," ucap Manto.


Baca Juga: Megawati: Jangan Kesemsem Pilih Orang yang Kasih Bansos Beras 10 Kg

Manto bercerita, pemberitahuan bantuan ini didapat dari pak RT untuk mengambil bantuan ke Kantor Pos. Menurut dia, asal mengikuti proses cukup mudah. Yakni tinggal menunjukkan surat undangan, KTP dan KK untuk bisa mengambil bantuan. 

Manto berharap, bantuan ini bisa berlanjut. "Harapan saya ke depannya kalau bisa jumlah bantuannya lebih besar lagi. Karena uang sebesar Rp 200.000 kalau kita paksain cukup. Tapi kalau bisa ke depan jumlahnya ditambah," kata dia. 

KPM yang lain Indah Suprati mendapat bantuan bansos PKH dan sembako. Wanita tuna netra ini biasanya mendapat bantuan secara door to door. "Saya mendapat bantuan sebesar Rp 600.000. Sangat bermanfaat terutama untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," terang dia. 

Indah yang kali ini mengambil bantuan langsung ke kantor pos mengaku informasi bantuan ini didapat dari adik iparnya. Indah diberi tahu telah masuk dalam daftar penerima bansos dan diminta untuk mengambil di Kantor Pos

"Saya sebenarnya enggak tahu informasinya. Informasi ini diberi tahu sama Pak RT kepada adik ipar saya. Saya kemudian diberi tahu adik ipar bahwa saya mendapat bansos, biasanya saya dirumah saja tapi sekarang saya mau  datang ke Kantorpos pingin keluar jalan," kata Indah.

Baca Juga: Istana Pastikan Jokowi Tidak Akan Lakukan Kampanye Hari Ini

Indah menyebut proses cukup mudah cukup membawa KK dan KTP. "Alhamdulillah, petugas-petugasnya baik. Mereka membantu saya untuk jalan juga," tuturnya.

KPM lain yang sudah menerima bantuan adalah Sri Prastiati. "Harapan saya bisa terus mendapat bantuan, tiga bulan sekali. Saya kan rakyat kecil, susah. Kalau dapat bantuan, alhamdulillah," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Avanty Nurdiana