KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya MIneral (ESDM) memastikan ketersediaan dan pendistribusian bahan bakar minyak (BBM) ke wilayah terdampak gempa yaitu di wilayah Lombok Utara tidak mengalami kendala. Kepastian ini didapat usai monitoring yang dilakukan oleh Satgas Siaga Bencana Kementerian ESDM sejak Jumat (9/11). "Meski saat gempa tiang-tiang transmisi sempat rubuh, penyediaan BBM terbatas akibat banyak jalan terputus. Dalam suatu bencana, wajar ketika awal-awal kita menghadapi seperti itu. Tapi, sekarang berangsur sudah mulai kembali," ujar Staf Ahli Menteri (SAM) Bidang Lingkungan Hidup dan Tata Ruang Satry Nugaraha dalam keterangan tertulis seperti dikutip dari www.migas.esdm.go.id pada Senin (13/8). Hasil koordinasi satgas, pada 8 Agustus 2018, stok BBM yang tersedia di Terminal BBM (TBBM) Ampenan dalam kondisi aman, dengan rincian antara lain Premium sebanyak 5.023 kilo liter (kl) dengan ketahanan selama tujuh hari, Solar 4.858 kl (tujuh hari), Pertamax 5.504 kl (17 hari), Pertamax Dex 221 kl (44 hari), dan Avtur 1.271 kl (tujuh hari).
Penyaluran BBM dan listrik di Lombok mulai pulih lagi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya MIneral (ESDM) memastikan ketersediaan dan pendistribusian bahan bakar minyak (BBM) ke wilayah terdampak gempa yaitu di wilayah Lombok Utara tidak mengalami kendala. Kepastian ini didapat usai monitoring yang dilakukan oleh Satgas Siaga Bencana Kementerian ESDM sejak Jumat (9/11). "Meski saat gempa tiang-tiang transmisi sempat rubuh, penyediaan BBM terbatas akibat banyak jalan terputus. Dalam suatu bencana, wajar ketika awal-awal kita menghadapi seperti itu. Tapi, sekarang berangsur sudah mulai kembali," ujar Staf Ahli Menteri (SAM) Bidang Lingkungan Hidup dan Tata Ruang Satry Nugaraha dalam keterangan tertulis seperti dikutip dari www.migas.esdm.go.id pada Senin (13/8). Hasil koordinasi satgas, pada 8 Agustus 2018, stok BBM yang tersedia di Terminal BBM (TBBM) Ampenan dalam kondisi aman, dengan rincian antara lain Premium sebanyak 5.023 kilo liter (kl) dengan ketahanan selama tujuh hari, Solar 4.858 kl (tujuh hari), Pertamax 5.504 kl (17 hari), Pertamax Dex 221 kl (44 hari), dan Avtur 1.271 kl (tujuh hari).