JAKARTA. Pelambatan pertumbuhan penyaluran kredit perbankan memang tidak terlepas dari kondisi ekonomi nasional yang melemah saat ini. Ada bank yang membukukan pertumbuhan negatif, meskipun beberapa bank berhasil membukukan kinerja kinclong. Berdasarkan Statistik Perbankan Indonesia (SPI), secara total, penyaluran kredit bank komersial per Mei 2015 mencapai Rp 3.790 triliun atau tumbuh tipis 2,2% jika dibandingkan dengan posisi akhir tahun lalu yang sebesar Rp 3.706 triliun. Adapun, dari sisi nilai kredit, bank kelompok BUKU 4 (bermodal inti di atas Rp 30 triliun) berkontribusi paling besar, yakni Rp 1.577 triliun.
Penyaluran kredit bank BUKU 2 paling jeblok
JAKARTA. Pelambatan pertumbuhan penyaluran kredit perbankan memang tidak terlepas dari kondisi ekonomi nasional yang melemah saat ini. Ada bank yang membukukan pertumbuhan negatif, meskipun beberapa bank berhasil membukukan kinerja kinclong. Berdasarkan Statistik Perbankan Indonesia (SPI), secara total, penyaluran kredit bank komersial per Mei 2015 mencapai Rp 3.790 triliun atau tumbuh tipis 2,2% jika dibandingkan dengan posisi akhir tahun lalu yang sebesar Rp 3.706 triliun. Adapun, dari sisi nilai kredit, bank kelompok BUKU 4 (bermodal inti di atas Rp 30 triliun) berkontribusi paling besar, yakni Rp 1.577 triliun.