Penyaluran kredit BCA Finance naik di triwulan I



JAKARTA. PT BCA Finance tersenyum lebar. Pasalnya, di tengah ancaman perlambatan pertumbuhan industri pembiayaan, BCA Finance masih mampu mengerek penyaluran pembiayaan.

Sepanjang triwulan pertama tahun ini, anak usaha PT Bank Central Asia Tbk tersebut mengucurkan pembiayaan baru sebesar Rp 5,88 triliun kepada nasabah. Angka itu tumbuh 13% ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya.

Roni Haslim, Direktur Utama BCA Finance, mengatakan, pada kuartal pertama tahun lalu, kinerja perusahaan tak terlalu kinclong karena dampak aturan baru Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tentang asuransi.


Menurut pengakuan Roni, Surat Edaran Nomor 6/D.05/2013 dari OJK yang membatasi tarif maksimal dan minimal premi asuransi properti, kendaraan bermotor, termasuk biaya akuisisi atau komisi, telah menghantam kinerja BCA Finance. "Maret tahun lalu, booking kami drop banyak sekali sehubungan dengan aturan dari OJK," ujar Roni Haslim, Senin (20/4).

Sampai akhir tahun nanti, BCA Finance mengincar target pembiayaan baru sekitar Rp 24,5 triliun. Alhasil, BCA Finance harus menyalurkan kredit sebesar Rp 18,62 triliun di sisa kuartal tahun ini demi mencapai target.

Roni optimistis bisa mencapai target yang di pasang tersebut. Ia mengakui, penjualan volume kendaraan bermotor di tahun ini akan melambat dibandingkan 2014 lalu. Tetapi, nilai pembiayaan yang disalurkan masih berpotensi untuk tumbuh karena harga mobil meningkat.

Tahun lalu, realisasi kredit BCA Finance sebesar Rp 22,6 triliun. Jika target pembiayaan tahun ini tercapai, pertumbuhan kredit BCA Finance akan tumbuh tipis 8,41%.

Asal tahu saja, BCA Finance bermain di lini usaha pembiayaan kendaraan roda empat. Saat ini, sebanyak 70% dari total kredit yang dikucurkan mengalir ke pembiayaan mobil baru. Sisanya untuk pembiayaan mobil bekas.

Di sisa tahun ini, BCA Finance belum memiliki rencana ekspansi jaringan baru. Untuk menggenjot pembiayaan, strategi yang diterapkan oleh BCA Finance adalah memperkuat hubungan dengan konsumen. Harapannya, konsumen akan memilih BCA Finance jika membutuhkan pembiayaan kendaraan. "Prioritas masih konsolidasi saja," kata Roni.

Saat ini, BCA Finance memiliki 68 jaringan yang tersebar di seluruh wilayah Jawa dan pulau lainnya. Pada Maret lalu, BCA Finance baru saja membuka service point di Mall Artha Gading, Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie