KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyaluran kredit perbankan di sektor konstruksi tengah dalam tren perlambatan, setelah sebelumnya terkontraksi sejak awal tahun 2024. Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), penyaluran kredit konstruksi hanya tumbuh 0,2% secara tahunan (year on year/yoy) per Oktober 2024 dengan nilai kredit mencapai Rp 393,3 triliun, lebih rendah dari pertumbuhan bulan September yang sebesar 1,2% yoy dengan nilai kredit Rp 402,3 triliun. Sejumlah bankir tanah air juga membenarkan adanya penurunan kredit konstruksi, hal ini lantaran mayoritas proyek pembangunan infrastruktur nasional tidak bergantung pada pinjaman perbankan. Di sisi lain pihak swasta terutama emiten konstruksi juga lebih memilih memakai modalnya dalam melakukan ekspansi usahanya.
Penyaluran Kredit Perbankan di Sektor Konstruksi Terus Turun, Cermati Penyebabnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyaluran kredit perbankan di sektor konstruksi tengah dalam tren perlambatan, setelah sebelumnya terkontraksi sejak awal tahun 2024. Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), penyaluran kredit konstruksi hanya tumbuh 0,2% secara tahunan (year on year/yoy) per Oktober 2024 dengan nilai kredit mencapai Rp 393,3 triliun, lebih rendah dari pertumbuhan bulan September yang sebesar 1,2% yoy dengan nilai kredit Rp 402,3 triliun. Sejumlah bankir tanah air juga membenarkan adanya penurunan kredit konstruksi, hal ini lantaran mayoritas proyek pembangunan infrastruktur nasional tidak bergantung pada pinjaman perbankan. Di sisi lain pihak swasta terutama emiten konstruksi juga lebih memilih memakai modalnya dalam melakukan ekspansi usahanya.
TAG: