KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah bank besar mengakui adanya perlambatan kredit menjelang akhir tahun, ketatnya likuiditas ditambah merosotnya permintaan kredit jadi alasannya. Pun hingga 2020 mendatang pertumbuhan kredit bank diprediksi masih akan masih lesu. Direktur Finance, Treasury, and Strategy PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) Nixon Napitupulu menjelaskan setidaknya ada dua alasanya. Pertama soal likuiditas yang dinilainya masih akan ketat. Sedangkan alasan kedua adalah soal mulai diimplementasikannya Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 71 yang akan menggerus modal perbankan.
Penyaluran kredit perbankan pada 2020 diproyeksi akan merosot
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah bank besar mengakui adanya perlambatan kredit menjelang akhir tahun, ketatnya likuiditas ditambah merosotnya permintaan kredit jadi alasannya. Pun hingga 2020 mendatang pertumbuhan kredit bank diprediksi masih akan masih lesu. Direktur Finance, Treasury, and Strategy PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) Nixon Napitupulu menjelaskan setidaknya ada dua alasanya. Pertama soal likuiditas yang dinilainya masih akan ketat. Sedangkan alasan kedua adalah soal mulai diimplementasikannya Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 71 yang akan menggerus modal perbankan.