KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mencatat penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) mencapai Rp 23,15 triliun hingga Februari 2019. Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian Iskandar Simorangkir mengatakan, tahun ini pemerintah mematok plafon penyaluran KUR sebesar Rp 140 triliun. Target tersebut naik 13,1% dari target tahun sebelumnya yakni Rp 123,8 triliun. Ditinjau dari sektor penyalurannya, Iskandar mengakui penyaluran KUR di awal tahun ini masih didominasi ke sektor perdagangan. "Tapi kita terus dorong penyaluran ke sektor produksi dengan menaikkan target penyaluran menjadi minimal 60% dari total plafon," kata Iskandar dalam acara Forum Merdeka Barat 9, Kamis (4/4). Porsi penyaluran KUR ke sektor perdagangan pada periode Januari-Februari 2019 mencapai 60% dengan nilai Rp 13,84 triliun. Penyaluran terbesar kedua ke sektor pertanian, pemburuan, dan kehutanan sebesar 23% dengan nilai Rp 5,38 triliun.
Penyaluran KUR mencapai Rp 23 triliun hingga Februari 2019
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mencatat penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) mencapai Rp 23,15 triliun hingga Februari 2019. Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian Iskandar Simorangkir mengatakan, tahun ini pemerintah mematok plafon penyaluran KUR sebesar Rp 140 triliun. Target tersebut naik 13,1% dari target tahun sebelumnya yakni Rp 123,8 triliun. Ditinjau dari sektor penyalurannya, Iskandar mengakui penyaluran KUR di awal tahun ini masih didominasi ke sektor perdagangan. "Tapi kita terus dorong penyaluran ke sektor produksi dengan menaikkan target penyaluran menjadi minimal 60% dari total plafon," kata Iskandar dalam acara Forum Merdeka Barat 9, Kamis (4/4). Porsi penyaluran KUR ke sektor perdagangan pada periode Januari-Februari 2019 mencapai 60% dengan nilai Rp 13,84 triliun. Penyaluran terbesar kedua ke sektor pertanian, pemburuan, dan kehutanan sebesar 23% dengan nilai Rp 5,38 triliun.