Penyaluran Pembiayaan Adira Finance ke UMKM Capai Rp 13 Triliun Hingga Agustus 2023



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance (Adira Finance) mencatat peningkatan penyaluran ke sektor Usaha Menengah, Kecil dan Mikro (UMKM) sebesar 45% secara tahunan atawa year on year (YoY) menjadi Rp 13 triliun hingga Agustus 2023.

Chief Financial Officer Adira Finance, Sylvanus Gani Mendrofa menyebut penyaluran pembiayaan UMKM didominasi oleh segmen perdagangan besar dan eceran untuk pembiayaan produktif.

“Secara keseluruhan saat ini tingkat NPF masih terkendali dalam batasan yang ditetapkan oleh Perusahaan yaitu di bawah 2%,” ujarnya kepada Kontan.co.id, pekan lalu.


Gani menuturkan, di tahun 2023 perusahaan dengan kode saham ADMF ini menargetkan pembiayaan baru secara keseluruhan dapat tumbuh 14% sampai 20%.

Baca Juga: Multifinance Kencangkan Penyaluran Pembiayaan ke Sektor UMKM

“Ini dengan mempertimbangkan proyeksi pertumbuhan ekonomi yang masih cukup kuat sekitar 5% didukung oleh peningkatan konsumsi masyarakat, sektor pariwisata, dan kinerja ekspor yang cukup baik,” tuturnya.

Untuk diketahui, berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tercatat, penyaluran pembiayaan ke sektor UMKM meningkat 23,27% yoy menjadi Rp 164,12 triliun per Juli 2023, dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 133,14 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari