KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri pembiayaan Buy Now Pay Later (BNPL) mencatat pertumbuhan solid hingga awal tahun ini. PT Pefindo Biro Kredit (IdScore) mencatat total penyaluran pembiayaan BNPL mencapai Rp 36,24 triliun per Februari 2025 atau tumbuh 27,65% secara tahunan (YoY). Direktur Utama IdScore, Tan Glant Saputrahadi mengatakan bahwa lonjakan ini turut dipicu oleh ekspansi agresif bank umum, khususnya Bank BUKU IV, ke sektor paylater sejak Oktober 2023. Portofolio kredit BNPL dari segmen perbankan meningkat dari Rp5,5 triliun pada Februari 2024 menjadi Rp8,4 triliun pada Februari 2025, atau tumbuh 52,85% YoY.
Penyaluran Pembiayaan Buy Now Pay Later Tembus Rp 36,24 Triliun per Februari 2025
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri pembiayaan Buy Now Pay Later (BNPL) mencatat pertumbuhan solid hingga awal tahun ini. PT Pefindo Biro Kredit (IdScore) mencatat total penyaluran pembiayaan BNPL mencapai Rp 36,24 triliun per Februari 2025 atau tumbuh 27,65% secara tahunan (YoY). Direktur Utama IdScore, Tan Glant Saputrahadi mengatakan bahwa lonjakan ini turut dipicu oleh ekspansi agresif bank umum, khususnya Bank BUKU IV, ke sektor paylater sejak Oktober 2023. Portofolio kredit BNPL dari segmen perbankan meningkat dari Rp5,5 triliun pada Februari 2024 menjadi Rp8,4 triliun pada Februari 2025, atau tumbuh 52,85% YoY.