Penyaluran Pembiayaan Mandiri Utama Finance ke UMKM Tumbuh 22,5% Hingga Agustus 2024



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah perusahaan pembiayaan atau multifinance mencatatkan peningkatan penyaluran ke sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). 

Hal ini tercermin dari data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terbaru yang mencatatkan pendanaan UMKM per Juli 2024 didominasi oleh pendanaan dari perusahaan pembiayaan.

OJK menyebutkan, penyaluran perusahaan pembiayaan untuk kategori usaha UMKM per Juli 2024 sebesar Rp 182,56 triliun, naik 1,49% month-to-month (mtm) dibanding Rp 179,87 triliun, dan naik 11,23% year on year (yoy) jika dibandingkan Juli 2023 sebesar Rp 164,12 triliun. 


Baca Juga: Pembiayaan Multifinance ke UMKM Tumbuh Positif

Presentase pembiayaan UMKM perusahaan pembiayaan per Juli ini mencakup 35,04% dari total penyaluran pembiayaan multifinance di periode tersebut.

Menanggapi hal ini,  Direktur Utama Mandiri Utama Finance (MUF), Stanley Setia Atmadja memandang bahwa meningkatnya penyaluran pembiayaan untuk UMKM dipengaruhi oleh sejumlah faktor, di antaranya kebijakan pemerintah untuk mendorong penyaluran pembiayaan UMKM dan peningkatan permintaan dari UMKM untuk modal guna mengembangkan usaha.

Selain itu, menurut dia berbagai inovasi produk pembiayaan kini lebih sesuai dengan kebutuhan UMKM. Terakhir, kemampuan perusahaan dalam mengelola risiko pembiayaan UMKM melalui analisis kredit yang matang membuat perusahaan lebih siap dalam menyalurkan pembiayaan yang sehat.

"Kombinasi faktor-faktor ini menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan pembiayaan untuk UMKM," kata dia kepada Kontan.co.id, Rabu (25/9).

Baca Juga: MUF Dukung Pertumbuhan UMKM Lewat Program Pendampingan

Stanley menyebutkan, total penyaluran pembiayaan MUF untuk UMKM hingga Agustus 2024 mencapai Rp 2,4 triliun. Angka ini tumbuh 22,5% secara year on year (YoY) atau jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu.

"Jumlah ini menyumbang sebesar 16,8% dari keseluruhan portofolio MUF," imbuhnya.

Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa pembiayaan UMKM MUF paling besar disalurkan kepada konsumen yang bergerak di sektor perdagangan.

Dia mengatakan, agar penyaluran pembiayaan ke UMKM tetap terjaga, MUF menerapkan beberapa strategi kunci. Pertama, penyesuaian produk pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan UMKM untuk membantu menjangkau segmen pasar yang lebih luas.

Baca Juga: BI Rate Turun, Saham Multifinance Menarik

Selanjutnya, MUF juga terus melakukan peningkatan teknologi dan inovasi dengan mengadopsi platform digital untuk mempermudah proses pengajuan dan pencairan pembiayaan.

"Dengan strategi ini, kami optimis dapat meningkatkan penyaluran pembiayaan ke UMKM secara berkelanjutan," tandasnya.

Sebagai informasi, MUF mencatat peningkatan penyaluran pembiayaan 7,8% secara tahunan atau year on year (YoY) hingga Agustus 2024.

Stanley menjelaskan, pendorong pertumbuhan terbesar penyaluran pembiayaan MUF masih berasal dari portofolio mobil baru, yang diikuti oleh mobil bekas.

Di sisi lain, pertumbuhan penyaluran pembiayaan untuk segmen investasi dan modal kerja juga turut mengerek pertumbuhan pembiayaan perusahaan secara keseluruhan.

Selanjutnya: NPF Modal Ventura Membaik, Ini Pendorongnya

Menarik Dibaca: Cara Merawat Bunga Peace Lily untuk Mendapatkan Pertumbuhan yang Lebih Baik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli