KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyaluran pinjaman fintech peer to peer (P2P) lending Maucash dari gelaran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 telah mencapai 38% dari target awal yaitu Rp 100 miliar per hari ini, Senin (22/7).

Sebelumnya, Direktur Marketing Maucash Indra Suryawan menyampaikan nilai yang dipatok perusahaan di GIIAS 2024 yang senilai Rp 100 miliar itu sama dengan pencapaian di GIIAS 2023.

"Kami memiliki target untuk 100 miliaran dan dalam lima hari ini kita sudah mencapai di angka 38%," ujar Indra saat ditemui di GIIAS, Senin (22/7).

Baca Juga: Astra Financial Targetkan Transaksi Mencapai Rp 2,8 Triliun di GIIAS 2024

Secara rinci, Indra menerangkan pihaknya berharap bisa meraih penyaluran lebih besar di GIIAS Jakarta dengan porsi sekitar 70%-80%, sedangkan sisanya di GIIAS Surabaya.

Indra mengaku optimistis pihaknya bisa meraih target tersebut dan mendorong tingkat penyaluran pinjaman yang disalurkan Maucash. Sebab, salah satunya karena GIIAS merupakan event nomor dua terbesar di dunia, setelah China Auto Show pada tahun ini. Ditambah pada event GIIAS tahun ini, tak semua fintech P2P lending bisa mengikuti.

Indra menerangkan produk pinjaman yang disediakan saat event GIIAS 2024 sejalan dengan banyaknya borrower perusahaan yang mayoritas memiliki bisnis di sektor FMGC dan logistik. 

Pada segmen logistik, Indra bilang perusahaan pengiriman juga memanfaatkan momen peremajaan unit-unit kendaraan mereka. Atas dasar itu, dia menyebut Maucash berharap bisa menggaet borrower atau partner yang baru dari segmen tersebut. Indra mengatakan event GIIAS 2024 juga menjadi ajang membuktikan diri bahwa Maucash tetap eksis untuk melayani masyarakat.

Sementara itu, Indra menerangkan capaian pinjaman yang telah tersalurkan hingga Juni 2024 sudah mencapai Rp 5,3 triliun. Sebagai informasi, GIIAS 2024 digelar di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, pada 18–28 Juli 2024. 

Baca Juga: Sejumlah Multifinance Klaim GIIAS 2024 Berdampak Positif Bagi Penyaluran Pembiayaan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tri Sulistiowati