KONTAN.CO.ID - Wakil Ketua Komisi IV DPR, Herman Khaeron menilai, kebutuhan pangan di Indonesia, khususnya beras masih sulit dipenuhi. Padahal, konsumsi pangan akan jauh lebih tinggi mengingat tingginya usia produkstif masyarakat Indonesia. Menurut dia, ada tiga faktor utama yang mempengaruhi pemenuhan pangan di masyarakat, yaitu harga pangan, munculnya spekulan akibat adanya distrorsi harga, juga adanya sentral produksi di wilayah tertentu. Saat ini, terdapat Harga Eceran Tertinggi (HET) yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Sayangnya, HET tersebut belum bisa memekan harga beras yang beredar. Meskipun terdapat satgas pangan yang berwenang mencabut izin pedagang, namun menurutnya masih ada pedagang yang bebas berusaha dan menawarkan harga tinggi.
Penyebab beras sulit terpenuhi memadai
KONTAN.CO.ID - Wakil Ketua Komisi IV DPR, Herman Khaeron menilai, kebutuhan pangan di Indonesia, khususnya beras masih sulit dipenuhi. Padahal, konsumsi pangan akan jauh lebih tinggi mengingat tingginya usia produkstif masyarakat Indonesia. Menurut dia, ada tiga faktor utama yang mempengaruhi pemenuhan pangan di masyarakat, yaitu harga pangan, munculnya spekulan akibat adanya distrorsi harga, juga adanya sentral produksi di wilayah tertentu. Saat ini, terdapat Harga Eceran Tertinggi (HET) yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Sayangnya, HET tersebut belum bisa memekan harga beras yang beredar. Meskipun terdapat satgas pangan yang berwenang mencabut izin pedagang, namun menurutnya masih ada pedagang yang bebas berusaha dan menawarkan harga tinggi.