KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati meyakini kuartal I-2021 ekonomi dalam negeri bisa masuk dalam zona positif. Optimisme Menkeu didasari atas penemuan vaksin corona virus disease 2019 (Covid-19) hingga vaksinasi dan belanja negara sebagai motor penggerak. Sri Mulyani menyampaikan dalam rangka penanganan Covid-19 tahun depan, vaksinasi dan langkah-langkah protokol kesehatan menjadi sentimen utama ekonomi. Keberhasilan pengendalian virus corona akan menentukan arah rebound dan recovery ekonomi. “Ekonomi kita bisa rebound dan recovery secara terus menerus, itu tentu tergantung dari penangann Covid-nya sendiri,” ujar Menkeu dalam acara Outlook I Kebangkitan Ekonomi Nasional Melalui Inovasi, Pangan, dan Reforma Agraria, Jumat (11/12).
Adapun total target vaksinasi di Indonesia sebanyak 107 juta orang pada tahun 2020 hingga 2022. Dari angka tersebut sebanyak 32 juta orang masuk dalam skema vaksinasi program sedangkan 75 juta orang masuk dalam skema vaksinasi mandiri. Baca Juga: Raih suntikan modal Rp 30 miliar, startup minuman Haus bakal peluas jaringan “Kita berhadap dengan adanya vaksin dan langkah-langkah protokol kesehatan, maka kita tetap bisa mengendalikan Covid-nya. Dengan demikian kegiatan ekonomi sosial masyarakat bisa dinormalisir, dan itu berarti ekonomi mulai berjalan pulih,” ujar Menkeu.