Penyebab Kucing Tidak Bisa Kencing Beserta Cara Pengobatan Menurut Dokter Hewan



MOMSMONEY.ID - Kucing yang tidak bisa buang air kecil berarti dalam masalah besar. Jika kucing Anda mengejan saat buang air kecil tetapi tidak ada yang keluar, itu adalah keadaan darurat. Anda perlu tahu penyebab kucing tidak bisa kencing berikut ini.

Ada beberapa penyebab kucing tidak bisa kencing. Sejumlah hal dapat menghentikan aliran urine melalui uretra, sebagai berikut :

- Batu atau kristal yang terbentuk dalam sistem saluran kemih


- Gumpalan lendir, sel darah putih

- Pembengkakan dan kejang akibat iritasi uretra

- Tumor

Baca Juga: Cara Menjaga Kucing Tetap Sehat Berdasarkan Tips dari Dokter Hewan

Ketika uretra tersumbat, urine menumpuk di kandung kemih dan racun menumpuk di dalam darah. Tanpa pengobatan untuk menghilangkan sumbatan, kucing dapat mati dalam tiga hingga enam hari.

Nah, oleh karena itu, Anda perlu mengetahui cara pengobatan menurut doker hewan. 

Masalah kucing tidak bisa kencing tidak bisa diobati secara mandiri. Anda harus pergi ke dokter hewan untuk melakukan pengobatan. 

Begitu Anda tiba di dokter hewan, dokter akan melakukan pemeriksaan pada kucing Anda. Selain pemeriksaan, dokter hewan Anda mungkin juga perlu melakukan rontgen, mengambil sampel urine, dan melakukan tes darah untuk membuat diagnosis.

Jika ada penyumbatan pada saluran kemih, dokter hewan akan membius kucing Anda dan memasukkan kateter (tabung kecil) ke dalam uretra untuk membersihkan penyumbatan dan kandung kemih.

Baca Juga: Penyebab Kucing Kencing Darah Beserta Hal yang Harus Dilakukan

Dalam beberapa kasus, batu harus didorong kembali ke dalam kandung kemih. 

Dokter hewan Anda kemudian akan melakukan operasi yang disebut sistotomi untuk mengangkat batu kandung kemih.

Kapan operasi diperlukan?

Jika penyesuaian tersebut tidak cukup untuk mengatasi masalah saluran kencing, kucing yang terus mengalami penyumbatan saluran kencing mungkin memerlukan operasi pencegahan untuk membantu mengatasi kondisinya.

Uretrostomi perineal adalah operasi yang memperlebar uretra sehingga batu dan zat lain dapat dengan mudah melewatinya daripada tersangkut.

Penyumbatan saluran kencing pada kucing memang menakutkan. Namun, kabar baiknya adalah pengobatan menawarkan kelegaan segera. 

Pastikan untuk segera menghubungi dokter hewan jika Anda melihat kucing Anda mengalami kesulitan menggunakan kotak pasir.

Baca Juga: Alasan Tanaman Laba-laba Jadi Favorit Kucing Peliharaan di Rumah

Cara pencegahan kucing susah kencing

1. Hidrasi

Ada banyak cara untuk membujuk kucing agar minum lebih banyak air. Namun, karena kucing bisa pilih-pilih, Anda harus mencoba apa yang paling disukai kucing Anda.

Saran agar kucing tetap terhidrasi:

- Gunakan mangkuk yang lebih lebar sehingga kumis kucing Anda tidak menyentuh sisi-sisinya

- Ganti ke mangkuk yang lebih dalam

- Ubah lokasi mangkuk air

2. Makanan

Jika dokter hewan Anda merekomendasikan diet yang diresepkan dokter hewan, pastikan itu satu-satunya makanan yang diberikan kepada kucing Anda.

Dan selalu hubungi dokter hewan Anda jika kucing Anda tidak makan dengan baik. Anda dapat menggantinya dengan jenis makanan resep dokter lain dengan rasa yang mungkin lebih disukai kucing Anda.

Tonton: 2 Kelebihan Susu Ikan Dibandingkan Susu Sapi Menurut KKP

Untuk kucing yang tidak terlalu berisiko, beralih ke makanan kaleng dapat membantu. Makanan kaleng mengandung lebih banyak air daripada kibble kering dan membantu meningkatkan jumlah air dalam makanan kucing Anda.

3. Stres

Stres merupakan faktor besar pada kucing yang menderita radang kandung kemih. 

Untuk menjaga kucing Anda dalam lingkungan yang bebas stres, ingatlah bahwa kucing mendambakan konsistensi. Perubahan pada rutinitas atau lingkungan mereka dapat membuat mereka kesal. Selain itu, kucing dalam ruangan mungkin lebih mungkin menjadi stres karena bosan.

Cobalah memperkenalkan mainan baru dan aktivitas pengayaan lainnya. 

Jadi, itulah beberapa penyebab kucing tidak bisa kencing beserta cara pengobatannya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Nur Afitria