KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penunjukan menteri dalam kabinet Presiden Terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump disebut-sebut akan menjadi titik cerah bagi komoditas. Ini karena sejumlah nama seperti Chris Wright dan Doug Burgum memiliki komitmen dan mendukung energi fosil. Kendati demikian, ternyata hal tersebut dinilai belum cukup kuat untuk mengangkat mata uang komoditas rebound terhadap dolar Analis Mata Uang dan Komoditas Doo Financial Futures, Lukman Leong menilai dukungan dari menteri Trump nantinya lebih diasosiasikan kepada peningkatan produksi. Hal ini justru dikhawatirkan malah menekan harga energi karena kelebihan pasokan.
Penyebab Mata Uang Komoditas Sulit Rebound Meski Ada Sentimen Trump Pro Energi Fosil
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penunjukan menteri dalam kabinet Presiden Terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump disebut-sebut akan menjadi titik cerah bagi komoditas. Ini karena sejumlah nama seperti Chris Wright dan Doug Burgum memiliki komitmen dan mendukung energi fosil. Kendati demikian, ternyata hal tersebut dinilai belum cukup kuat untuk mengangkat mata uang komoditas rebound terhadap dolar Analis Mata Uang dan Komoditas Doo Financial Futures, Lukman Leong menilai dukungan dari menteri Trump nantinya lebih diasosiasikan kepada peningkatan produksi. Hal ini justru dikhawatirkan malah menekan harga energi karena kelebihan pasokan.