KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Radang paru-paru juga bisa disebut dengan pneumonitis. Ada beberapa hal yang menyebabkan seseorang mengalami radang paru-paru. Biasanya, pekerjaan atau hobi yang Anda sukai menimbulkan iritasi yang tersebar melalui udara sehingga menyebabkan inflamasi pada paru-paru.

Gejala umum yang muncul pada penderita radang paru-paru adalah kesulitan untuk bernapas yang disertai dengan batuk kering. Jika gejala radang paru-paru diabaikan dan tidak diobati, Anda bisa mengalami pneumonitis kronis hingga fibrosis pada paru-paru.

Selain kesulitan bernapas, Mayo Clinic (mayoclinic.org) menyebutkan gejala lain yang dapat terjadi. Radang paru-paru ditandai dengan batuk, rasa lelah, nafsu makan menurun, berat badan turun tanpa disengaja.

Baca Juga: Bisa Anda coba, cara menurunkan suhu badan yang panas

Penyebab Radang Paru-Paru

Seperti yang telah disebutkan, radang paru-paru terjadi karena adanya benda asing yang membuat iritasi. Iritasi tersebut membuat alveoli atau gelembung udara dalam paru-paru mengalami inflamasi sehingga oksigen sulit lewat menuju aliran darah.

Mayo Clinic menyebutkan bahwa varian obat tertentu dapat menyebabkan radung paru-paru. Jenis obat yang dimaksud bisa berupa antibiotik, kemoterapi, pengobatan agar detak jantung normal, atau aspirin yang dikonsumsi secara berlebihan.

Selain obat, radang paru-paru juga bisa disebabkan karena jamur atau bakteri. Mayo Clinic mengatakan jenis jamur yang berkaitan dengan penyakit radang paru-paru diberi nama panggilan, seperti “farmer’s lung” dan “hot tub lung”.

Radang paru-paru juga dapat dikarenakan radiasi dari perawatan yang sedang dijalani. Terapi radiasi untuk kanker payudara atau kanker paru-paru dapat menimbulkan efek samping berupa pneumonitis.

Baca Juga: 4 Penyebab penyakit kulit yang perlu diperhatikan

Faktor Resiko Radang Resiko

Munculnya gejala radang paru-paru bisa diperparah karena adanya faktor resiko. Orang-orang yang bekerja di pertanian atau banyak berurusan dengan unggas menjadi salah satu orang yang beresiko terkena radang paru-paru.

Banyak kegiatan di pertanian yang melibatkan semprotan aerosol dan pestisida. Menghirup partikel airborn dari jerami berjamur jadi salah satu penyebab utama radang paru-paru. Selain itu, partikel berjamur juga bisa terjamur saat penyemaian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News