KONTAN.CO.ID - JENEWA. Varian Omicron semakin menyebar ke banyak negara. WHO mengungkapkan, hingga Selasa (14/12), varian baru virus corona itu telah terdeteksi di 77 negara. “Tujuh puluh tujuh negara sekarang telah melaporkan kasus Omicron, dan kenyataannya Omicron mungkin ada di sebagian besar negara, meskipun belum terdeteksi,” kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, Selasa (14/12), seperti dikutip Al Jazeera. "Berdasarkan bukti terbatas saat ini, Omicron tampaknya memiliki keunggulan pertumbuhan dibanding Delta," ungkap Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam Pembaruan Epidemiologis Mingguan tentang COVID-19 yang terbit Selasa (14/12).
Penyebaran kian meluas, varian Omicron sudah terdeteksi di 77 negara
KONTAN.CO.ID - JENEWA. Varian Omicron semakin menyebar ke banyak negara. WHO mengungkapkan, hingga Selasa (14/12), varian baru virus corona itu telah terdeteksi di 77 negara. “Tujuh puluh tujuh negara sekarang telah melaporkan kasus Omicron, dan kenyataannya Omicron mungkin ada di sebagian besar negara, meskipun belum terdeteksi,” kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, Selasa (14/12), seperti dikutip Al Jazeera. "Berdasarkan bukti terbatas saat ini, Omicron tampaknya memiliki keunggulan pertumbuhan dibanding Delta," ungkap Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam Pembaruan Epidemiologis Mingguan tentang COVID-19 yang terbit Selasa (14/12).