JAKARTA. Sekretaris Kementrian BUMN, Said Didu mengatakan bahwa proses penyehatan PT Djakarta Lloyd (Persero) membutuhkan waktu yang cukup lama. Pasalnya, berbagai birokrasi dan proses harus dilalui oleh BUMN pelayaran tersebut. Selain itu, sebelum mendapatkan kucuran dana dari PPA, BUMN yang sakit harus melalui komite restrukturisasi dan privatisasi. Nah, setelah mendapatkan kajian dan sudah disetujui, maka PPA akan mengucurkan dananya. "Djakarta Llyold sedang dikaji oleh PPA dan memang belum ada hasilnya. Saat ini PPA baru saja melakukan hal-hal yang berat seperti menyehatkan PT PAL dan Waskita," kata Said, akhir pekan lalu.
Penyehatan Djakarta Lloyd Butuh Waktu Lama
JAKARTA. Sekretaris Kementrian BUMN, Said Didu mengatakan bahwa proses penyehatan PT Djakarta Lloyd (Persero) membutuhkan waktu yang cukup lama. Pasalnya, berbagai birokrasi dan proses harus dilalui oleh BUMN pelayaran tersebut. Selain itu, sebelum mendapatkan kucuran dana dari PPA, BUMN yang sakit harus melalui komite restrukturisasi dan privatisasi. Nah, setelah mendapatkan kajian dan sudah disetujui, maka PPA akan mengucurkan dananya. "Djakarta Llyold sedang dikaji oleh PPA dan memang belum ada hasilnya. Saat ini PPA baru saja melakukan hal-hal yang berat seperti menyehatkan PT PAL dan Waskita," kata Said, akhir pekan lalu.