JAKARTA. Keinginan pemerintah untuk menggenjot penyerapan anggaran infrastruktur belum bisa terlaksana. Sampai dengan pertengahan tahun ini, penyerapan anggaran infrastruktur masih juga memble.

Berdasarkan data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat saja, sampai dengan Rabu (24/6) tingkat penyerapan anggaran di kementerian tersebut baru mencapai 13,83% atau mencapai Rp 13,958 triliun. Padahal, alokasi anggaran kementerian tersebut pada tahun 2015 ini mencapai Rp 118 triliun.

"Tapi itu sudah mendekati target, karena akhir Juni target kita 15%," kata Taufik Widjoyono, Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Rabu (24/6) petang kemarin.

Sukur Nababan, anggota Komisi V DPR dari Fraksi PDIP semenara itu meminta agar kementerian yang bertugas dalam membangun infrastruktur, termasuk Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk segera mempercepat penyerapan anggaran mereka. Menurutnya, penyerapan anggaran maksimal bisa menjadi obat penawar ampuh untuk mengobati kondisi ekonomi negara yang saat ini tengah lesu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia