JAKARTA. Rupanya, pertumbuhan bisnis di pusat perbelanjaaan benar adanya. Sebab, penyerapan pusat perbelanjaan atau mall yang disewakan di wilayah Jakarta pada kuartal III 2012 naik hingga 72% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Berdasarkan data yang dimiliki konsultan properti Cushman & Wakefield, penyerapan area komersial di pusat perbelanjaan kuartal III 2012 mencapai 161.600 meter persegi (m2), atau naik dari waktu yang sama tahun lalu yang terserap seluas 94.000 m2. "Untungnya jumlah pasokan masih aman untuk memenuhi permintaan tersebut. Dimana dari pasokan ruang ritel mencapai 207.000 m2 di kuartal III 2012," kata Arief Rahardjo, Head of Research & Advisory Cushman & Wakefield kepada wartawan di Jakarta, kemarin (4/10).
Penyerapan mall kuartal III naik 72%
JAKARTA. Rupanya, pertumbuhan bisnis di pusat perbelanjaaan benar adanya. Sebab, penyerapan pusat perbelanjaan atau mall yang disewakan di wilayah Jakarta pada kuartal III 2012 naik hingga 72% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Berdasarkan data yang dimiliki konsultan properti Cushman & Wakefield, penyerapan area komersial di pusat perbelanjaan kuartal III 2012 mencapai 161.600 meter persegi (m2), atau naik dari waktu yang sama tahun lalu yang terserap seluas 94.000 m2. "Untungnya jumlah pasokan masih aman untuk memenuhi permintaan tersebut. Dimana dari pasokan ruang ritel mencapai 207.000 m2 di kuartal III 2012," kata Arief Rahardjo, Head of Research & Advisory Cushman & Wakefield kepada wartawan di Jakarta, kemarin (4/10).