Pep Guardiola: Manchester City Terancam Absen di Liga Champions



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manchester City kini berada di ambang kegagalan untuk lolos ke Liga Champions musim depan setelah penurunan performa yang cukup signifikan, menurut manajer Pep Guardiola.

Klub yang telah berhasil lolos ke kompetisi top Eropa selama 14 musim berturut-turut ini hanya mencatatkan satu kemenangan dalam delapan pertandingan terakhir mereka di Premier League dan kini berada di posisi ketujuh, tertinggal 12 poin dari pemimpin klasemen, Liverpool.

Saat ini, Guardiola dan timnya tertinggal empat poin dari Nottingham Forest yang menduduki posisi keempat, yang merupakan tempat terakhir untuk lolos ke Liga Champions. Guardiola pun mengungkapkan keprihatinannya jelang pertandingan kandang mereka melawan Everton.


Baca Juga: Miris! Tikus Serbu Old Trafford, Reputasi Kebersihan Kandang Setan Merah Tercoreng

Komentar Pep Guardiola tentang Tantangan Lolos ke Liga Champions

Guardiola mengungkapkan bahwa meski banyak yang meremehkan pentingnya lolos ke Liga Champions, ia menyadari betapa krusialnya hal itu.

"Ketika saya mengatakan sebelumnya, banyak orang yang tertawa. Mereka berkata, 'Lolos ke Liga Champions bukanlah sebuah kesuksesan besar.' Tapi saya tahu karena itu juga terjadi pada klub-klub di negara ini," ungkap Guardiola kepada wartawan.

Ia kemudian menambahkan, "Beberapa klub mendominasi selama bertahun-tahun, tetapi setelah itu mereka tidak lolos ke Liga Champions. Satu-satunya tim yang konsisten berada di Liga Champions dalam beberapa tahun terakhir adalah Manchester City. Sekarang kami berada dalam posisi yang berisiko, tentu saja."

Jalan Berat Menuju Kualifikasi Liga Champions

Guardiola juga mengingatkan pentingnya untuk tetap fokus pada setiap pertandingan yang tersisa. Setelah pertandingan melawan Everton, City akan melanjutkan perjuangannya untuk memperbaiki posisi mereka dengan menghadapi Leicester City pada tanggal 29 Desember.

Baca Juga: Sir Alex Ferguson: Kisah Inspiratif di Balik Kejayaan Manchester United

Performa City yang menurun membuat mereka harus berjuang keras untuk mempertahankan status mereka sebagai salah satu tim top di Premier League dan mengamankan tempat di Liga Champions musim depan.

Sebagai tim yang telah meraih kesuksesan besar di kompetisi domestik dan Eropa dalam beberapa tahun terakhir, kegagalan untuk lolos ke Liga Champions akan menjadi pencapaian yang sangat mengecewakan bagi Guardiola dan tim.

Dengan sisa pertandingan yang semakin menipis, City harus kembali ke jalur kemenangan untuk memastikan mereka dapat memperpanjang streak mereka di kompetisi Eropa terprestisius ini.

Selanjutnya: Harga Pangan di Sulawesi Tengah 26 Desember 2024: Bawang Merah dan Ikan Kembung Turun

Menarik Dibaca: Antisipasi Hujan di Jogja Mulai Sore, Intip Prakiraan Cuaca Besok Wilayah DIY

Editor: Handoyo .