KONTAN.CO.ID - LONDON/MUMBAI/NEW YORK. Pepatah lama mengatakan, emas sangat menyukai krisis. Melihat kenaikan harganya yang sudah mencapai 13% tahun ini ke level tertinggi sejak 2012 dan banyak yang memperkirakan kenaikan lebih lanjut karena investor mencari tempat yang aman untuk menaruh uang mereka, kelihatannya pepatah itu benar adanya jika dikaitkan dengan krisis virus corona. Namun, ketika individu dan negara sama-sama mengalami penurunan pendapatan, konsumen emas tradisional di India dan China membeli lebih sedikit dan bank sentral mengurangi pembelian. Tanpa mereka, laju emas yang lebih tinggi mungkin sulit dipertahankan. Untuk saat ini, harga emas berada di level US$ 1.700 per troy ounce.
Pepatah lama bilang emas sangat menyukai krisis, bagaimana dengan krisis corona?
KONTAN.CO.ID - LONDON/MUMBAI/NEW YORK. Pepatah lama mengatakan, emas sangat menyukai krisis. Melihat kenaikan harganya yang sudah mencapai 13% tahun ini ke level tertinggi sejak 2012 dan banyak yang memperkirakan kenaikan lebih lanjut karena investor mencari tempat yang aman untuk menaruh uang mereka, kelihatannya pepatah itu benar adanya jika dikaitkan dengan krisis virus corona. Namun, ketika individu dan negara sama-sama mengalami penurunan pendapatan, konsumen emas tradisional di India dan China membeli lebih sedikit dan bank sentral mengurangi pembelian. Tanpa mereka, laju emas yang lebih tinggi mungkin sulit dipertahankan. Untuk saat ini, harga emas berada di level US$ 1.700 per troy ounce.