KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) terus berusaha menjaga likuiditas tetap longgar. Untuk itu, BI pun setia menambah likuiditas atau melakukan quantitative easing (QE) di perbankan. Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, hingga 14 Desember 2021, BI sudah melakukan injeksi likuiditas di perbankan sebesar Rp 141,19 triliun. “Kondisi likuiditas yang tetap longgar terus kami dorong dengan kebijakan moneter yang akomodatif. Ini juga sebagai upaya dukung pemulihan ekonomi nasional,” ujar Perry via video konferensi, Kamis (16/12).
Per 14 Desember 2021, BI Sudah Suntik Likuiditas ke Perbankan Sebesar Rp 141,19 T
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) terus berusaha menjaga likuiditas tetap longgar. Untuk itu, BI pun setia menambah likuiditas atau melakukan quantitative easing (QE) di perbankan. Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, hingga 14 Desember 2021, BI sudah melakukan injeksi likuiditas di perbankan sebesar Rp 141,19 triliun. “Kondisi likuiditas yang tetap longgar terus kami dorong dengan kebijakan moneter yang akomodatif. Ini juga sebagai upaya dukung pemulihan ekonomi nasional,” ujar Perry via video konferensi, Kamis (16/12).