JAKARTA. Di tengah harga emas yang berfluktuasi belakangan ini, perbankan syariah tetap menjalankan bisnis gadai emas. Bank Syariah Mandiri (BSM), misalnya. Anak usaha Bank Mandiri ini mencatat omzet gadai emas per Desember 2013 mencapai Rp 4,45 triliun. Adapun nilai outstanding sebesar Rp 1,22 triliun.Untuk tahun ini, BSM masih menargetkan kenaikan omzet gadai emas. Salah satu strategi yang akan dijalankan yakni dengan meningkatkan pembiayan gadai emas pada cabang-cabang yang sudah ada atau melalui Bank Mandiri dan Pos Indonesia. "Saat ini, BSM memiliki 419 Konter Layanan Gadai (KLG). Selain gadai emas, kami juga memiliki produk cicil emas," kata Hanawijaya, Direktur BSM, Jumat (24/1).Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Per Desember 2013, omzet gadai BSM capai Rp 4,45 T
JAKARTA. Di tengah harga emas yang berfluktuasi belakangan ini, perbankan syariah tetap menjalankan bisnis gadai emas. Bank Syariah Mandiri (BSM), misalnya. Anak usaha Bank Mandiri ini mencatat omzet gadai emas per Desember 2013 mencapai Rp 4,45 triliun. Adapun nilai outstanding sebesar Rp 1,22 triliun.Untuk tahun ini, BSM masih menargetkan kenaikan omzet gadai emas. Salah satu strategi yang akan dijalankan yakni dengan meningkatkan pembiayan gadai emas pada cabang-cabang yang sudah ada atau melalui Bank Mandiri dan Pos Indonesia. "Saat ini, BSM memiliki 419 Konter Layanan Gadai (KLG). Selain gadai emas, kami juga memiliki produk cicil emas," kata Hanawijaya, Direktur BSM, Jumat (24/1).Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
