JAKARTA. PLN butuh menyewa excess power dan menyewa mesin pembangkit untuk mengantisipasi pemadaman di sejumlah wilayah Indonesia Barat. Per Maret ini, PLN akan menyewa excess power sebesar 75 MW. Direktur Operasi Indonesia Barat PT PLN (Persero), Hari Jaya Pahlawan menyatakan, sesungguhnya jumlah tersebut masih kurang. Pasalnya, pihaknya membutuhkan tambahan sekitar 266 mw untuk excess power. Nah, untuk menambal kekurangannya, PLN akan membeli excess power pada tahun ini sebesar 341 mw."Harga rata-rata excess powernya sebesar Rp 762 per kwh. Harga ini sesuai dengan peraturan Menteri ESDM," kata Hari.Selain membeli excess power, kebutuhan PLN untuk menambah BBM dan menyewa pembangkit merupakan langkah jangka pendek untuk mengantisipasi penguatan kelistrikan sistem di Sumatera. Secara umum, pasokan listrik di Sumatera belum cukup aman karena ada resiko pemadaman pada saat pemeliharaan unit atau gangguan teknis.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Per Maret, PLN Sewa Excess Power 75 MW
JAKARTA. PLN butuh menyewa excess power dan menyewa mesin pembangkit untuk mengantisipasi pemadaman di sejumlah wilayah Indonesia Barat. Per Maret ini, PLN akan menyewa excess power sebesar 75 MW. Direktur Operasi Indonesia Barat PT PLN (Persero), Hari Jaya Pahlawan menyatakan, sesungguhnya jumlah tersebut masih kurang. Pasalnya, pihaknya membutuhkan tambahan sekitar 266 mw untuk excess power. Nah, untuk menambal kekurangannya, PLN akan membeli excess power pada tahun ini sebesar 341 mw."Harga rata-rata excess powernya sebesar Rp 762 per kwh. Harga ini sesuai dengan peraturan Menteri ESDM," kata Hari.Selain membeli excess power, kebutuhan PLN untuk menambah BBM dan menyewa pembangkit merupakan langkah jangka pendek untuk mengantisipasi penguatan kelistrikan sistem di Sumatera. Secara umum, pasokan listrik di Sumatera belum cukup aman karena ada resiko pemadaman pada saat pemeliharaan unit atau gangguan teknis.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News