Per Mei, ADHI catatkan kontrak baru Rp 5,3 triliun



JAKARTA. PT Adhi Karya (persero) Tbk (ADHI) mencatatkan perolehan kontrak baru sebesar Rp 5,3 triliun. Beberapa kontrak ADHI yang diperoleh pada bulan Mei adalah penataan Kawasan Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) senilai Rp 230 miliar.

Selain itu pendapatan diperoleh dari anak usaha ADHI yakni PT Adhi Persada Gedung seperti dari Apartemen Loftvilles City senilai Rp 200 miliar dan juga dari Hotel Platinum Surabaya senilai Rp 153 miliar.

"Kontribusi per lini bisnis pada perolehan kontrak baru pada Mei 2017 didominasi oleh lini bisnis Konstruksi dan Energi sebesar 92,3%" kata Harris Gunawan, Direktur Keuangan ADHI, Kamis (15/6). Sementara itu, sisanya berasal dari lini bisnis lainnya.


Sementara itu, dilihat dari sumber dana, proyek-proyek swasta masih menjadi kontributor utama yakni sebesar 39%. Sisanya, berasal dari proyek-proyek BUMN sebesar 32,8% dan APBN serta APBD menyumbang sekitar 28,% dari perolehan kontrak ADHI.

Secara tipe pekerjaan, pekerjaan gedung punya kontribusi senilai 70% dari perolehan seluruh kontrak ADHI. Jalan dan Jembatan punya kontribusi 19,5%. Sisanya merupakan tipe pekerjaan lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto