KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penurunan pembiayaan industri multifinance masih berlanjut. Hingga Oktober 2020, pembiayaan multifinance anjlok hingga 15,7% yoy menjadi Rp 379,9 triliun. "Piutang perusahaan pembiayaan terkontraksi sebesar -15,7% yoy seiring belum pulihnya pasar kendaraan bermotor yang merupakan sektor ekonomi yang memiliki kontribusi terbesar dalam pembiayaan," kata Deputi Komisioner Hubungan Masyarakat dan Logistik OJK Anto Prabowo dalam keterangan resmi, pekan lalu. Sementara rasio NPF Perusahaan Pembiayaan sebesar 4,7% per Oktober 2020. Rasio kredit bermasalah itu turun di bandingkan realisasi September 2020 lalu di level 4,93%.
Per Oktober 2020, pembiayaan multifinance susut 15,7%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penurunan pembiayaan industri multifinance masih berlanjut. Hingga Oktober 2020, pembiayaan multifinance anjlok hingga 15,7% yoy menjadi Rp 379,9 triliun. "Piutang perusahaan pembiayaan terkontraksi sebesar -15,7% yoy seiring belum pulihnya pasar kendaraan bermotor yang merupakan sektor ekonomi yang memiliki kontribusi terbesar dalam pembiayaan," kata Deputi Komisioner Hubungan Masyarakat dan Logistik OJK Anto Prabowo dalam keterangan resmi, pekan lalu. Sementara rasio NPF Perusahaan Pembiayaan sebesar 4,7% per Oktober 2020. Rasio kredit bermasalah itu turun di bandingkan realisasi September 2020 lalu di level 4,93%.