JAKARTA. Melorotnya imbal jasa penjaminan (IJP) yang dikantongi Perum Jamkrindo sampai kuartal III 2015 berdampak terhadap perolehan laba perusahaan. Dirketur Jamkrindo Bakti Prasetyo mengatakan, sepanjang Januari sampai September 2015, Jamkrindo membukukan laba sebelum pajak sebesar Rp 573 miliar. Angka ini susut 2% dari periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 585 miliar. Pos laba bersih juga mengalami penurunan. Dari Rp 471 miliar di triwulan ketiga 2014 menjadi Rp 468 miliar di bulan September lalu.
Per September, Jamkrindo catat laba Rp 573 miliar
JAKARTA. Melorotnya imbal jasa penjaminan (IJP) yang dikantongi Perum Jamkrindo sampai kuartal III 2015 berdampak terhadap perolehan laba perusahaan. Dirketur Jamkrindo Bakti Prasetyo mengatakan, sepanjang Januari sampai September 2015, Jamkrindo membukukan laba sebelum pajak sebesar Rp 573 miliar. Angka ini susut 2% dari periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 585 miliar. Pos laba bersih juga mengalami penurunan. Dari Rp 471 miliar di triwulan ketiga 2014 menjadi Rp 468 miliar di bulan September lalu.