KONTAN.CO.ID - Harga perak sempat menyalip Nvidia Corp. dan menjadikannya aset paling bernilai kedua di dunia setelah emas pada Senin (waktu setempat). Peristiwa langka ini menandai pergeseran besar minat investor dari saham teknologi ke komoditas berwujud. Mengutip Hindustan Times, nilai total perak yang beredar di atas permukaan bumi melonjak menjadi sekitar US$ 4,65 triliun pada perdagangan awal, setelah harganya menembus US$ 80 per ons untuk pertama kalinya. Angka tersebut sedikit lebih tinggi dibandingkan kapitalisasi pasar Nvidia yang tercatat sekitar US$ 4,60 triliun, berdasarkan data Bloomberg. Namun, lonjakan itu tidak bertahan lama. Aksi ambil untung membuat harga perak berbalik turun. Harga spot perak sempat melonjak hingga 6% ke level tertinggi US$ 84,01 per ons, sebelum akhirnya terkoreksi tajam. Pada pukul 10.30 waktu Singapura, harga perak turun 1% ke kisaran US$ 78,50 per ons.
Perak Salip Nvidia, Jadi Aset Terbesar Kedua Dunia Setelah Emas
KONTAN.CO.ID - Harga perak sempat menyalip Nvidia Corp. dan menjadikannya aset paling bernilai kedua di dunia setelah emas pada Senin (waktu setempat). Peristiwa langka ini menandai pergeseran besar minat investor dari saham teknologi ke komoditas berwujud. Mengutip Hindustan Times, nilai total perak yang beredar di atas permukaan bumi melonjak menjadi sekitar US$ 4,65 triliun pada perdagangan awal, setelah harganya menembus US$ 80 per ons untuk pertama kalinya. Angka tersebut sedikit lebih tinggi dibandingkan kapitalisasi pasar Nvidia yang tercatat sekitar US$ 4,60 triliun, berdasarkan data Bloomberg. Namun, lonjakan itu tidak bertahan lama. Aksi ambil untung membuat harga perak berbalik turun. Harga spot perak sempat melonjak hingga 6% ke level tertinggi US$ 84,01 per ons, sebelum akhirnya terkoreksi tajam. Pada pukul 10.30 waktu Singapura, harga perak turun 1% ke kisaran US$ 78,50 per ons.