KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) menargetkan ekspor Tekstil dan Produksi Tekstil (TPT) bisa capai US$ 15 miliar hingga tahun 2019. Sikap optimisme ini didorong oleh fenomena perang dagang antara Amerika Serikat dan Cina yang hingga kini belum menemui titik terang. Ketua Umum API, Ade Sudrajat Usman, menilai fenomena perang dagang antara Amerika Serikat dengan Cina bersifat menguntungkan bagi ekspor TPT nasional lantaran berpotensi membuka peluang pasar baru di Amerika Serikat. Untuk diketahui, saat ini hubungan antara Amerika Serikat dengan Cina kembali memanas. Sebagaimana ditulis Kontan.co.id pada 2 Agustus 2019, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengancam akan mengenakan tarif impor sebesar 10% terhadap produk asal Cina senilai US$ miliar mulai awal September 2019.
Perang dagang AS-Cina makin panas, pengusaha optimis ekspor TPT tetap tumbuh
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) menargetkan ekspor Tekstil dan Produksi Tekstil (TPT) bisa capai US$ 15 miliar hingga tahun 2019. Sikap optimisme ini didorong oleh fenomena perang dagang antara Amerika Serikat dan Cina yang hingga kini belum menemui titik terang. Ketua Umum API, Ade Sudrajat Usman, menilai fenomena perang dagang antara Amerika Serikat dengan Cina bersifat menguntungkan bagi ekspor TPT nasional lantaran berpotensi membuka peluang pasar baru di Amerika Serikat. Untuk diketahui, saat ini hubungan antara Amerika Serikat dengan Cina kembali memanas. Sebagaimana ditulis Kontan.co.id pada 2 Agustus 2019, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengancam akan mengenakan tarif impor sebesar 10% terhadap produk asal Cina senilai US$ miliar mulai awal September 2019.