KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk tidak gentar menghadapi efek gulir konflik Rusia-Ukraina. Emiten baja berkode saham “ISSP” telah menyiapkan sejumlah strategi untuk mengantisipasi fluktuasi harga bahan baku baja di tengah situasi konflik kedua negara tersebut. Corporate Secretary & Investor Relations ISSP, Johannes W. Edward mengatakan, ISSP telah melakukan perbaikan/pengembangan manajemen persediaan dan pembelian bahan baku sejak tahun 2018 silam. Strategi tersebut dimaksudkan untuk mengantisipasi risiko terjadinya volatilitas harga bahan baku di pasaran. Saat ini pun, ISSP sudah mengamankan persediaan cadangan alias safety stock bahan baku untuk beberapa bulan ke depan. “Saat ini (persediaan bahan baku) cukup untuk (memenuhi kebutuhan) sekitar 4-5 bulan,” ujar Johannes kepada Kontan.co.id (14/3).
Perang Rusia-Ukraina Membuat Harga Bahan Baku Baja Naik, Begini Strategi ISSP
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk tidak gentar menghadapi efek gulir konflik Rusia-Ukraina. Emiten baja berkode saham “ISSP” telah menyiapkan sejumlah strategi untuk mengantisipasi fluktuasi harga bahan baku baja di tengah situasi konflik kedua negara tersebut. Corporate Secretary & Investor Relations ISSP, Johannes W. Edward mengatakan, ISSP telah melakukan perbaikan/pengembangan manajemen persediaan dan pembelian bahan baku sejak tahun 2018 silam. Strategi tersebut dimaksudkan untuk mengantisipasi risiko terjadinya volatilitas harga bahan baku di pasaran. Saat ini pun, ISSP sudah mengamankan persediaan cadangan alias safety stock bahan baku untuk beberapa bulan ke depan. “Saat ini (persediaan bahan baku) cukup untuk (memenuhi kebutuhan) sekitar 4-5 bulan,” ujar Johannes kepada Kontan.co.id (14/3).