JAKARTA. Perang tarif pajak (tax war) segera bertabuh! Sejumlah negara seperti Amerika Serikat (AS), Australia, India, Filipina, China, Korea Selatan melakukan reformasi di sektor perpajakannya dengan tarif yang lebih ringan demi menarik investasi. Ini bisa jadi ancaman bagi negara-negara yang memiliki tarif pajak tinggi. Investasi bisa sulit datang karena negara lain menawarkan tarif yang lebih murah bagi investor. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, reformasi perpajakan di beberapa negara memang masuk di pembahasan di pertemuan menteri keuangan dan gubernur bank sentral negara-negara G-20 Maret lalu. Para Menkeu diminta menahan diri dari raise to the bottom dari sisi level pajaknya, katanya, Kamis (27/4). Ini menghindari terjadi perang tarif antarnegara.
Perang tarif pajak global dimulai
JAKARTA. Perang tarif pajak (tax war) segera bertabuh! Sejumlah negara seperti Amerika Serikat (AS), Australia, India, Filipina, China, Korea Selatan melakukan reformasi di sektor perpajakannya dengan tarif yang lebih ringan demi menarik investasi. Ini bisa jadi ancaman bagi negara-negara yang memiliki tarif pajak tinggi. Investasi bisa sulit datang karena negara lain menawarkan tarif yang lebih murah bagi investor. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, reformasi perpajakan di beberapa negara memang masuk di pembahasan di pertemuan menteri keuangan dan gubernur bank sentral negara-negara G-20 Maret lalu. Para Menkeu diminta menahan diri dari raise to the bottom dari sisi level pajaknya, katanya, Kamis (27/4). Ini menghindari terjadi perang tarif antarnegara.