KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Para analis memperingatkan, konflik nuklir mungkin terjadi karena ketegangan global tergeser oleh invasi Rusia ke Ukraina. Presiden Rusia Vladimir Putin berada dalam posisi yang rentan dan tidak dapat diprediksi saat ia menghadapi ekonomi yang lesu, meningkatnya perbedaan pendapat di antara warganya dan, sekarang, potensi kekalahan militer. Mengutip New Scientist, pada 27 Februari, Putin menaikkan tingkat sistem kesiapan nuklir Rusia dengan memerintahkan pasukannya untuk mengambil rejim khusus tugas tempur. Patrick Bury dari University of Bath, Inggris, mengatakan pengumuman ini luar biasa meksi masih samar-samar, bertentangan dengan strategi pencegahan nuklir khas yang bertindak secara jelas dan transparan sebagai peringatan bagi orang lain.
Perang Ukraina: Putin Menusuk Raksasa Tidur, Barat Merespon dengan Besar-besaran
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Para analis memperingatkan, konflik nuklir mungkin terjadi karena ketegangan global tergeser oleh invasi Rusia ke Ukraina. Presiden Rusia Vladimir Putin berada dalam posisi yang rentan dan tidak dapat diprediksi saat ia menghadapi ekonomi yang lesu, meningkatnya perbedaan pendapat di antara warganya dan, sekarang, potensi kekalahan militer. Mengutip New Scientist, pada 27 Februari, Putin menaikkan tingkat sistem kesiapan nuklir Rusia dengan memerintahkan pasukannya untuk mengambil rejim khusus tugas tempur. Patrick Bury dari University of Bath, Inggris, mengatakan pengumuman ini luar biasa meksi masih samar-samar, bertentangan dengan strategi pencegahan nuklir khas yang bertindak secara jelas dan transparan sebagai peringatan bagi orang lain.