KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Industri pelayaran nasional yaitu Indonesian National Shipowners Association (INSA) optimistis melihat prospek bisnis tahun depan. Kinerja sebagian besar sektor diyakini akan cerah, kendati terdapat sektor yang belum menunjukkan tren pertumbuhan signifikan pada 2018. Ketua Umum DPP INSA Carmelita Hartoto mengatakan, berdasarkan asumsi ekonomi makro yang tumbuh moderat tahun depan, industri pelayaran nasional dinilai tidak banyak mengalami pertumbuhan signifikan pada angkutan domestik. Namun beberapa sektor pelayaran nasional yang melayani kegiatan ekspor impor diyakini akan mengalami pertumbuhan bertahap pada awal kuartal-II 2018. Ini tidak terlepas dari membaiknya harga komoditas seperti batubara dan juga crude palm oil (CPO) global mulai beberapa waktu belakangan ini.
Perbaikan harga komoditas angkat bisnis pelayaran
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Industri pelayaran nasional yaitu Indonesian National Shipowners Association (INSA) optimistis melihat prospek bisnis tahun depan. Kinerja sebagian besar sektor diyakini akan cerah, kendati terdapat sektor yang belum menunjukkan tren pertumbuhan signifikan pada 2018. Ketua Umum DPP INSA Carmelita Hartoto mengatakan, berdasarkan asumsi ekonomi makro yang tumbuh moderat tahun depan, industri pelayaran nasional dinilai tidak banyak mengalami pertumbuhan signifikan pada angkutan domestik. Namun beberapa sektor pelayaran nasional yang melayani kegiatan ekspor impor diyakini akan mengalami pertumbuhan bertahap pada awal kuartal-II 2018. Ini tidak terlepas dari membaiknya harga komoditas seperti batubara dan juga crude palm oil (CPO) global mulai beberapa waktu belakangan ini.