JAKARTA. Pembiayaan PT Adira Quantum Multifinance (Adira Kredit) tengah suram. Jika sepanjang tahun lalu mampu membukukan pembiayaan sebesar Rp 2,5 triliun, namun kini, per Mei 2015 pembiayaan Adira Kredit baru sebesar Rp 200 miliar. Direktur PT Adira Quantum Multifiannce, Handi Widiya mengatakan, selain kondisi pasar yang sedang tidak baik, perseroan juga saat ini tengah fokus melakukan pembenahan internal. Oleh sebab itu, Adira tidak ngoyo memasang target pembiayaan tinggi. "Kami sedang berproses melakukan perubahan dalam rangka persiapan menghadapi tahun-tahun berikutnya. Jadi kami belum bisa menyebutkan target pembiayaan tahun ini," terang Handi kepada KONTAN, Kamis (25/6). Handi menyebutkan dari pembiayaan baru sebesar Rp 200 miliar tersebut, kontribusi terbesar yakni 40% masih disumbang oleh produk home appliance seperti televisi, kulkas, AC. Sisanya ditopang oleh furniture dan gadget seperti telepon seluler (HP). Mengingat Adira Kredit tengah melakukan perubahan internal, pihaknya belum berniat menggencarkan promosi jelang Hari Raya. Bahkan, pihaknya juga menahan diri berekspansi kantor cabang. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Perbaikan internal, pembiayaan Adira Kredit anjlok
JAKARTA. Pembiayaan PT Adira Quantum Multifinance (Adira Kredit) tengah suram. Jika sepanjang tahun lalu mampu membukukan pembiayaan sebesar Rp 2,5 triliun, namun kini, per Mei 2015 pembiayaan Adira Kredit baru sebesar Rp 200 miliar. Direktur PT Adira Quantum Multifiannce, Handi Widiya mengatakan, selain kondisi pasar yang sedang tidak baik, perseroan juga saat ini tengah fokus melakukan pembenahan internal. Oleh sebab itu, Adira tidak ngoyo memasang target pembiayaan tinggi. "Kami sedang berproses melakukan perubahan dalam rangka persiapan menghadapi tahun-tahun berikutnya. Jadi kami belum bisa menyebutkan target pembiayaan tahun ini," terang Handi kepada KONTAN, Kamis (25/6). Handi menyebutkan dari pembiayaan baru sebesar Rp 200 miliar tersebut, kontribusi terbesar yakni 40% masih disumbang oleh produk home appliance seperti televisi, kulkas, AC. Sisanya ditopang oleh furniture dan gadget seperti telepon seluler (HP). Mengingat Adira Kredit tengah melakukan perubahan internal, pihaknya belum berniat menggencarkan promosi jelang Hari Raya. Bahkan, pihaknya juga menahan diri berekspansi kantor cabang. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News