KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) berencana menerbitkan obligasi berwawasan hijau atau green bond sebanyak-banyaknya Rp 5 triliun. Aksi korporasi itu dilakukan untuk membiayai proyek-proyek dalam kategori kegiatan usaha berwawasan lingkungan (KUBL). Proyek-proyek KUBL itu diantaranya berkaitan dengan energi terbarukan, proyek efisiensi energi, pengolahan sampah menjadi energi dan manajemen limbah, pengolahan sumber daya alam dan penggunaan tanah berkelanjutan, konservasi keanekaragaman hayati darat dan air, transportasi ramah lingkungan, pengelolaan air dan air limbah berkelanjutan, adaptasi perubahan iklim, green building dan pertanian berkelanjutan. Mengutip perbaikan prospektus perbaikan yang dipublikasi di Harian KONTAN pada Senin (13/6), BNI merilis green bond ini terdiri dari dua seri. Pertama, seri A nilai pokok sebesar Rp 4 triliun dengan tingkat bunga 6,35% per tahun.
Seri ini memiliki jangka waktu 3 tahun sejak tanggal emisi. Sedangkan pembayaran green bond ini akan dilakukan secara penuh (bullet payment) sebesar 100% dari jumlah pokok green bond seri A pada jatuh tempo yaitu 21 Juni 2025. Baca Juga: Pefindo Beri Peringkat idAA untuk Obligasi SAN Finance Kedua, Seri B dengan jumlah pokok yang ditawarkan sebesar Rp 1 triliun berbunga 6,85% per tahun dengan tempo 5 tahun sejak tanggal emisi. Pembayaran green bond ini akan dilakukan secara penuh (bullet payment) sebesar 100% dari jumlah pokok green bond seri A pada jatuh tempo yaitu 21 Juni 2027.