MOMSMONEY.ID - Kompor merupakan salah satu alat rumah tangga yang esensial, sebab kompor membantu Anda memasak makanan yang bergizi bagi seluruh keluarga. Memasak di rumah juga dapat membantu pengeluaran karena tidak harus membeli makan di luar terus-terusan. Saat ini, ada dua jenis kompor yang tersedia untuk kebutuhan rumah tangga modern, yaitu kompor gas dan kompor listrik. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Bingung memilih kompor mana yang cocok dengan Anda? Jangan khawatir, yuk simak artikel ini. Dilansir dari Bobvila dan Whirlpool, berikut perbandingan antara kompor gas dan kompor listrik.
- Mudah dioperasikan. Anda hanya tinggal memutar kenop pada kompor gas untuk menyalakannya, kemudian putar lagi untuk mengatur tingkat apinya.
- Memasak makanan dengan panas dan merata. Panas pada kompor gas bersumber langsung dari api, sehingga makanan bisa cepat panas secara merata.
- Mendingin dengan cepat setelah dimatikan. Setelah dimatikan, api pada kompor gas langsung padam sehingga mudah dingin.
- Mudah dibersihkan. Kompor gas biasanya memiliki dudukan yang bisa dilepas, sehingga Anda bisa membersihkan bagian permukaan dan dudukan kompor gas secara terpisah.
- Tahan banting. Karena terbuat dari bahan-bahan yang kuat, kompor gas cenderung lebih awet dan tahan banting.
- Cenderung terjangkau. Dibandingkan dengan kompor listrik, harga kompor gas jauh lebih terjangkau, sehingga lebih banyak ditemui di hunian.
- Pemasangan yang merepotkan. Sudah bukan rahasia lagi jika kompor gas butuh pemasangan yang merepotkan. Anda harus menggunakan selang khusus untuk menyambungkan kompor ke tabung gas, lalu menguncinya agar gas tidak bocor.
- Ada risiko kebocoran gas. Berkaitan dengan poin sebelumnya, tabung gas yang tidak dipasang dengan tepat bisa bocor dan membahayakan penghuni rumah jika terkena kontak dengan api.
- Banyak pengaturan yang praktis. Kompor listrik biasanya menawarkan beberapa pengaturan berupa tombol yang praktis, seperti tombol power, tombol pengatur suhu, hingga pengatur waktu memasak. Selain itu, ada juga kompor listrik yang memiliki fitur mati otomatis jika suhu kompor terlalu panas.
- Efisien secara energi. Energi panas yang dikeluarkan oleh kompor listrik akan langsung terpusat pada makanan, sehingga penggunaan energinya lebih efisien dibandingkan kompor gas.
- Desain yang halus dan kekinian. Salah satu daya tarik kompor listrik tentu desainnya yang terlihat mulus, halus, dan modern sehingga cocok untuk rumah bergaya kontemporer dan minimalis.
- Mudah dipasang. Berbeda dengan kompor gas yang perlu dipasangkan dengan tabung gas, Anda hanya perlu mencolokkan kabel listrik pada stopkontak sebelum menggunakan kompor listrik.
- Mudah rusak. Walaupun terlihat cantik, kompor listrik mudah rusak jika mengalami benturan keras. Jadi, Anda perlu berhati-hati jika menggunakan kompor ini.
- Relatif mahal. Karena menggunakan teknologi yang lebih canggih, tentu harga kompor listrik lebih mahal daripada kompor gas. Namun, biaya tambahannya cenderung minim karena tidak memerlukan gas tambahan.
- Waktu respon tidak secepat kompor gas. Berbeda dengan kompor gas yang cepat bereaksi ketika besaran apinya diatur, kompor listrik membutuhkan waktu yang lebih lamban ketika suhunya diubah.
- Tidak bisa digunakan untuk semua jenis masakan. Kompor listrik memang praktis, tapi penggunaannya cukup terbatas. Misalnya, kompor listrik tidak bisa digunakan untuk teknik masakan yang membutuhkan api, seperti membakar dan flambe.