KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mendekati akhir tahun 2019, perbankan semakin injak gas mengejar pemenuhan batas minimum penyaluran kredit ke segmen usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) sebesar 20%. Kini, bank menegah pun semakin mematangkan strategi untuk mencapai target tersebut. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB) misalnya yang per September 2019 lalu mencatatkan porsi kredit UMKM sudah sekitar 13%. Sekretaris Perusahaan Bank BJB Muhammad Asadi Budiman bilang, diperkirakan tahun ini rasio tersebut bakal ada di kisaran 13%-14%. Baca Juga: Jumlah pengguna DANA bertambah menjadi 30 juta user
Perbankan masih berupaya mengejar batas minimum kredit UMKM sebesar 20%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mendekati akhir tahun 2019, perbankan semakin injak gas mengejar pemenuhan batas minimum penyaluran kredit ke segmen usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) sebesar 20%. Kini, bank menegah pun semakin mematangkan strategi untuk mencapai target tersebut. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB) misalnya yang per September 2019 lalu mencatatkan porsi kredit UMKM sudah sekitar 13%. Sekretaris Perusahaan Bank BJB Muhammad Asadi Budiman bilang, diperkirakan tahun ini rasio tersebut bakal ada di kisaran 13%-14%. Baca Juga: Jumlah pengguna DANA bertambah menjadi 30 juta user