JAKARTA. Sejumlah bank memproyeksikan margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) pada tahun ini menyusut. Proyeksi penurunan NIM tersebut bukan karena efisiensi, seperti pemangkasan bunga kredit, namun dipicu kenaikan biaya dana atau cost of fund yang berefek pada penyusutan laba. NIM adalah selisih bunga kredit dengan bunga simpanan nasabah. Besar kecilnya NIM mempengaruhi pendapatan bank dari bunga. Artinya, jika bank memproyeksi penurunan NIM, maka laba tahun ini tak akan sekinclong pencapaian tahun lalu, kecuali bank mengerek pendapatan nonbunga, seperti pendapatan komisi (fee based income). Direktur Keuangan Bank Danamon Indonesia, Vera Eve Lim, memperkirakan NIM tahun ini sebesar 9% atau lebih rendah dibandingkan tahun 2013 yang sebesar 9,1%. Penyebabnya, kenaikan beban bunga simpanan di tengah persaingan mendapatkan nasabah. "Biaya dana harus bersaing agar dapat memperoleh dana," kata dia, pekan lalu.
Perbankan memprediksi NIM tahun ini menyusut
JAKARTA. Sejumlah bank memproyeksikan margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) pada tahun ini menyusut. Proyeksi penurunan NIM tersebut bukan karena efisiensi, seperti pemangkasan bunga kredit, namun dipicu kenaikan biaya dana atau cost of fund yang berefek pada penyusutan laba. NIM adalah selisih bunga kredit dengan bunga simpanan nasabah. Besar kecilnya NIM mempengaruhi pendapatan bank dari bunga. Artinya, jika bank memproyeksi penurunan NIM, maka laba tahun ini tak akan sekinclong pencapaian tahun lalu, kecuali bank mengerek pendapatan nonbunga, seperti pendapatan komisi (fee based income). Direktur Keuangan Bank Danamon Indonesia, Vera Eve Lim, memperkirakan NIM tahun ini sebesar 9% atau lebih rendah dibandingkan tahun 2013 yang sebesar 9,1%. Penyebabnya, kenaikan beban bunga simpanan di tengah persaingan mendapatkan nasabah. "Biaya dana harus bersaing agar dapat memperoleh dana," kata dia, pekan lalu.