KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan masih terbuka melakukan pembiayaan di sektor industri pengolahan atau manufaktur tahun ini meskipun tahun sebelumnya banyak kredit bermasalah yang berasal dari sektor itu. Bahkan sebagian optimis penyaluran kredit sektor ini bisa tumbuh lebih tinggi pada tahun 2020 dibandingkan tahun lalu. Pada kuartal IV 2019, ekspansi industri manufaktur mengalami perlambatan. Data Bank Indonesia (BI), Prompt Manufacturing Index (PMI) hanya tercatat 51,5%. Itu lebih rendah dari kuartal sebelumnya yang tercatat 52,04%. Ekspansi industri pada kuartal itu terjadi pada sebagian besar subsektor dengan ekspansi tertinggi pada industri semen dan barang galian nonlogam. Baca Juga: Agen BRILink sumbang pendapatan komisi Rp 788 miliar bagi BRI
Perbankan tetap akan memacu kredit sektor manufaktur
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan masih terbuka melakukan pembiayaan di sektor industri pengolahan atau manufaktur tahun ini meskipun tahun sebelumnya banyak kredit bermasalah yang berasal dari sektor itu. Bahkan sebagian optimis penyaluran kredit sektor ini bisa tumbuh lebih tinggi pada tahun 2020 dibandingkan tahun lalu. Pada kuartal IV 2019, ekspansi industri manufaktur mengalami perlambatan. Data Bank Indonesia (BI), Prompt Manufacturing Index (PMI) hanya tercatat 51,5%. Itu lebih rendah dari kuartal sebelumnya yang tercatat 52,04%. Ekspansi industri pada kuartal itu terjadi pada sebagian besar subsektor dengan ekspansi tertinggi pada industri semen dan barang galian nonlogam. Baca Juga: Agen BRILink sumbang pendapatan komisi Rp 788 miliar bagi BRI