SYDNEY. Harga kontrak minyak dunia kembali mendaki pada transaksi perdagangan pagi ini (23/12). Mengutip data Bloomberg, pagi tadi, harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengantaran Februari naik sebesar 42 sen menjadi US$ 36,56 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 14.21 waktu Sydney, harga kontrak yang sama diperdagangkan di level US$ 36,32 sebarel. Pada Selasa kemarin, harga minyak WTI berhasil menorehkan kenaikan sebesar 33 sen menjadi US$ 36,14 sebarel. Kenaikan harga minyak terjadi sebelum dirilisnya data cadangan dan produksi minyak AS. Hasil survei Bloomberg menunjukkan, cadangan minyak AS diprediksi akan naik 1,2 juta barel pada pekan lalu.
Perbedaan harga minyak WTI dengan Brent kian minim
SYDNEY. Harga kontrak minyak dunia kembali mendaki pada transaksi perdagangan pagi ini (23/12). Mengutip data Bloomberg, pagi tadi, harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengantaran Februari naik sebesar 42 sen menjadi US$ 36,56 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 14.21 waktu Sydney, harga kontrak yang sama diperdagangkan di level US$ 36,32 sebarel. Pada Selasa kemarin, harga minyak WTI berhasil menorehkan kenaikan sebesar 33 sen menjadi US$ 36,14 sebarel. Kenaikan harga minyak terjadi sebelum dirilisnya data cadangan dan produksi minyak AS. Hasil survei Bloomberg menunjukkan, cadangan minyak AS diprediksi akan naik 1,2 juta barel pada pekan lalu.