Percepat Pertumbuhan Ekonomi, PNM Bangun Ekosistem Kampung Madani



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Permodalan Nasional Madani (PNM) berupaya membangun sebuah ekosistem kampung yang saling terintegrasi dengan nama Kampung Madani. Tujuan besar dari dibentuknya Kampung Madani di antaranya untuk mewujudkan percepatan pertumbuhan ekonomi daerah melalui peningkatan kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat.

Salah satu desa yang dijamah program ini adalah Desa Wukirsari Kecamatan Imogiri merupakan salah satu desa di Kabupaten Bantul dengan potensi usaha wayang kulit yang sangat besar.

PNM berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program klasterisasi kerajinan wayang kulit, meningkatkan pengembangan program pemberdayaan untuk meningkatkan literasi dan minat terhadap pendidikan bagi nasabah, keluarga nasabah maupun lingkungan. 


Pemimpin Cabang PNM Yogyakarta, Danang Setya Budi mengungkapkan PNM sebagai lembaga yang berfokus dalam pemberdayaan pelaku usaha ultra mikro berkomitmen untuk mendorong nasabah dan masyarakat desa agar bisa memberi kontribusi lebih.

Baca Juga: TWP90 Fintech P2P Lending Turun pada April 2024 Menjadi 2,79%

“Di Kampung Madani ini kelompok perajin Tatah Sungging telah terbentuk dan mendapat pelatihan terkait kerajinan kulit. Mereka juga kini telah memberi kontribusi kepada masyarakat berupa penyediaan lapangan kerja serta mampu menambah inovasi produk baru dari kerajinan wayang kulit,” jelas Danang dalam keterangannya, Selasa (11/6).

Direktur Utama PNM Arief Mulyadi juga mendorong warga desa untuk bisa saling bersinergi memaksimalkan potensi desa yang sudah terbangun bertahun-tahun. 

“Kampung Madani hadir sebagai wadah diskusi sampai implementasi untuk mengembangkan usaha agar warga desa dapat berdaya bersama-sama. Artinya perlu ada kolaborasi dari seluruh warga desa baik nasabah PNM ataupun bukan supaya ke depannya bisa menjadi pusat wayang kulit yang bersaing hingga skala global,” ungkap Arief.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi