KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendukung percepatan regenerasi petani di Kalimantan Selatan dengan memanfaatkan SMK-PP Negeri Banjarbaru sebagai Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Kalsel dalam Program Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS) Kementan.

PPIU Kalimantan Selatan kembali mengadakan kegiatan peningkatan kapasitas Dinas Pertanian Daerah (BDSP) melalui Bimbingan Teknis Staff BDSP untuk tiga wilayah Program YESS di Kalimantan Selatan, yaitu Kabupaten Banjar, Tanah Laut, dan Tanah Bumbu. 

Untuk mewujudkan itu semua, Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan (BPPSDMP) terus meningkatkan kualitas generasi milenial sebagai motor penggerak utama sektor pertanian.

Baca Juga: Kementan Dorong Program Penumbuhan Wirausaha Muda Pertanian Berorientasi pada Laba

Sementara itu, Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi menjelaskan dua kunci utama dalam pelaksanaan program YESS Kementan.

"Pertama program YESS hadir untuk meningkatkan kapasitas pemuda di pedesaan melalui pendidikan dan pelatihan untuk menjadi agen pembangunan pertanian. Kedua, sasaran dari program YESS yakni pemuda/i harus memiliki jiwa kewirausahaan dari hulu sampai hilir," kata Dedi dalam siaran pers, Kamis (18/5).

Kegiatan ini melibatkan narasumber dari Kadin Kalsel, Master of Trainer, dan PPIU Kalsel, dengan jumlah peserta sebanyak 53 orang selama 3 hari sejak Senin (15/5). Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Aston Banua, Banjar.

Budi Santoso, Kepala SMK-PP Negeri Banjarbaru, yang hadir dalam kesempatan ini menyampaikan tugas terkait program YESS kepada peserta, yaitu mendampingi petani muda, karena nantinya semua tanggung jawab akan dialihkan ke BDSP dan BPP.

Baca Juga: Kementan Fasilitasi Generasi Milenial Lewat Pendidikan Vokasi Pertanian di Polbangtan

"Bapak dan ibu akan menjadi pusat data dan informasi, pusat pembelajaran, pusat konsultasi bisnis, pusat kemitraan dan jejaring, yang merupakan fungsi dari BPP. Selain itu, Anda akan mendampingi petani muda dan memberikan dukungan kepada para petani. Semoga ini tidak dianggap sebagai beban, tetapi sebagai motivasi," ujar Budi.

Materi yang diberikan meliputi: Paparan Pelaksanaan Program YESS Tahun 2023, Tata Kelola Program YESS dan Peran BDSP, Metode Pendampingan Pasca Produksi (pemasaran), Metode Pendampingan Akses Permodalan dan Perkreditan, serta Potret Potensi Petani Milenial dan Local Champion Kalimantan Selatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli