DENPASAR. Sebelum pemilu presiden Amerika Serikat (AS) digelar, permintaan produk-produk kerajinan dari Bali tetap berlimpah. Badan Pusat Statistik (BPS) Bali mencatat, perdagangan nonmigas Bali dengan AS mengalami surplus US$ 73 juta sejak Januari-Agustus. Sepanjang periode itu, ekspor matadagangan Bali ke AS mencapai US$ 82,1 juta, lebih tinggi 15% ketimbang periode yang sama tahun 2015. Sementara impor hanya US$ 9 juta. Selain kerajinan, Bali juga mengapalkan ikan, udang, pakaian jadi bukan rajutan, perabot, penerangan rumah, benda-benda dari batu, gips dan semen.
Perdagangan Bali-AS surplus US$ 73 juta
DENPASAR. Sebelum pemilu presiden Amerika Serikat (AS) digelar, permintaan produk-produk kerajinan dari Bali tetap berlimpah. Badan Pusat Statistik (BPS) Bali mencatat, perdagangan nonmigas Bali dengan AS mengalami surplus US$ 73 juta sejak Januari-Agustus. Sepanjang periode itu, ekspor matadagangan Bali ke AS mencapai US$ 82,1 juta, lebih tinggi 15% ketimbang periode yang sama tahun 2015. Sementara impor hanya US$ 9 juta. Selain kerajinan, Bali juga mengapalkan ikan, udang, pakaian jadi bukan rajutan, perabot, penerangan rumah, benda-benda dari batu, gips dan semen.