KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Kemarahan Prancis terhadap Australia dan Amerika Serikat (AS) serta Inggris setelah Australia membatalkan proyek kapal selam bisa meluas ke kesepakatan perdagnagan bebas Uni Eropa (UE) dengan Australia. Pada Senin malam, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen mengatakan kepada CNN bahwa UE sedang mencari jawaban tentang keputusan Australia untuk meninggalkan kesepakatan dengan Prancis dan membangun program kapal selam baru dengan AS dan Inggris. "Salah satu negara anggota kami telah diperlakukan dengan cara yang tidak dapat diterima, jadi kami ingin tahu apa yang terjadi dan mengapa," kata von der Leyen seperti dilansir ABC news. "Pertama-tama, klarifikasi itu sebelum kita bisa melanjutkan bisnis seperti biasa," lanjutnya.
Perdagangan bebas UE-Australia bisa bermasalah pasca pembatalan proyek kapal selam
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Kemarahan Prancis terhadap Australia dan Amerika Serikat (AS) serta Inggris setelah Australia membatalkan proyek kapal selam bisa meluas ke kesepakatan perdagnagan bebas Uni Eropa (UE) dengan Australia. Pada Senin malam, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen mengatakan kepada CNN bahwa UE sedang mencari jawaban tentang keputusan Australia untuk meninggalkan kesepakatan dengan Prancis dan membangun program kapal selam baru dengan AS dan Inggris. "Salah satu negara anggota kami telah diperlakukan dengan cara yang tidak dapat diterima, jadi kami ingin tahu apa yang terjadi dan mengapa," kata von der Leyen seperti dilansir ABC news. "Pertama-tama, klarifikasi itu sebelum kita bisa melanjutkan bisnis seperti biasa," lanjutnya.