KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia pada pekan ini hanya akan berlangsung selama tiga hari karena ada libur Hari Lahir Pancasila dan cuti bersama Hari Raya Waisak 2567 BE.

Meskipun begitu, para trader dapat mencermati beberapa saham yang didukung oleh sejumlah sentimen. 

Analis Indo Premier Sekuritas Mino mengatakan, sentimen Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan ini berasal dari domestik dan eksternal. Dari domestik, sentimennya adalah rilis data jumlah uang beredar M2 dan rebalancing indeks MSCI.

Mino menjelaskan, posisi M2 pada Maret 2023 tetap tumbuh 6,2% setelah pada bulan sebelumnya tumbuh 6,6%. Pertumbuhan tersebut terutama disebabkan oleh naiknya komponen uang beredar dalam arti sempit (M1) dan Uang Kuasi yang masing-masing tumbuh 4,8% dan 8%.

Baca Juga: United Tractors (UNTR) Catat Penjualan Komatsu Tumbuh 2,61% Hingga April 2023

"Berdasarkan faktor yang memengaruhinya, perkembangan M2 pada Maret 2023 terutama dipengaruhi oleh perkembangan penyaluran kredit dan tagihan bersih ke pemerintah pusat yang masing-masing tumbuh 8,3% dan terkontraksi 25,7%," kata Mino saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (29/5). 

Sementara itu, sentimen eksternal yang wajib diperhatikan pada minggu ini adalah kesepakatan antara kubu Republik di Kongres dengan pemerintah Amerika Serikat (AS) terkait plafon utang.

Selain itu, ada rilis indeks harga rumah, indeks keyakinan konsumen, dan data manufaktur serta perkembangan harga komoditas.

Baca Juga: IHSG Menguat di Awal Perdagangan Senin (29/5), Cek Rekomendasi Saham Ajaib Sekuritas

Didasarkan pada data dan sentimen di atas, Indo Premier Sekuritas merekomendasikan 16 saham untuk trading pada tiga hari perdagangan minggu ini hingga 31 Mei 2023. Sebanyak 16 saham tersebut adalah sebagai berikut:

1. BBCA (support: Rp 8.900, resistance: Rp 9.400)

2. BMRI (support:  Rp 4.980, resistance: Rp 5.250)

3. BBNI (support: Rp 8.750, resistance: Rp 9.125)

4. BRIS (support: Rp 1.650, resistance: Rp 1.810)

5. CTRA (support: Rp 1.070, resistance: Rp 1.130)

6  BSDE (support: Rp 1.125, resistance: Rp 1.195)

7. SSIA (support: Rp 402, resistance: Rp 505)

8. TLKM (support: Rp 3.990, resistance: Rp 4.270)

9. ISAT (support: Rp 7.550, resistance: Rp 8.200)

10. ICBP (support: Rp 10.875, resistance: Rp 11.500)

11. CPIN (support: Rp 4.900, resistance: Rp 5.425)

12. JPFA (support: Rp 1.190, resistance: Rp 1.360)

13. MYOR (support: Rp 2.620, resistance: Rp 2.810)

14. RALS (support: Rp 615, resistance: Rp 665)

15. ASII (support: Rp 6 425, resistance: Rp 6.775)

16. JSMR (support: Rp 3 360, resistance: Rp 3.600)

Baca Juga: Mencari Saham-Saham yang Outperform di Rombongan IDX30

Pada pekan lalu, IHSG kembali terkoreksi sebesar 0,2% dengan penurunan terdalam disumbang sektor teknologi 5,3%, sektor energi 3,3%, dan sektor barang baku 2,4%.

Sementara itu tiga sektor yang menahan koreksi adalah sektor konsumer non-primer dengan kenaikan sebesar 2,4%, sektor transportasi & logistik sebesar 2,4% dan konsumer primer 1,0%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli