KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin (8/5). Dalam perdagangan perdananya, saham RAAM naik 29,7% atau 58 poin per saham ke posisi Rp 292.

Perseroan yang bergerak di bidang perfilman ini menggelar Initial Public Offering (IPO) dengan melepas 929,2 ribu saham atau 15% dari jumlah modal ditempatkan pada tanggal Senin (8/5).

Dana segar yang diraup dari hasil IPO bertujuan untuk meningkatkan modal ekspansi bisnis dan memperkuat posisinya di industri perfilman.

Baca Juga: IPO Tripar Multivision Plus (RAAM) Alami Oversubscribed 88,01 Kali

Rumah produksi film ini memutuskan untuk menawarkan 929,2 ribu saham dalam IPO dengan harga Rp 234 per lembar saham. Total dana hasil IPO yang didapat sebesar Rp 217,43 miliar.

Komisaris Utama dan Founder Tripar Multivision Plus, Raam Punjabi menyebut saham RAAM oversubscribed 90x pada IPO kali ini. Ia merasa langkah IPO ini juga merupakan langkah paling tepat untuk meningkatkan kontribusi RAAM dalam ekosistem perfilman Indonesia

“Sekiranya langkah kami ini dapat memberikan sumbangsih dalam stabilitas MVP dan tujuan utama kami agar eksistensi kami dapat terus berlangsung,” kata Raam saat ditemui dalam pencatatan saham perdana, Senin (8/5).

Direktur Utama Perseroan, Whora Anita Ragunath menyebut langkah perusahaan untuk IPO adalah upaya untuk meningkatkan kapasitas pendanaan perusahaan serta tata kelola yang lebih baik lagi.

“Kami optimistis dengan prospek bisnis perfilman yang dijalankan oleh Perseroan,” ujarnya dalam siaran pers Senin.

Ke depannya, Raam Punjabi menargetkan perkembangan dalam produksi film. Hingga akhir Desember 2023, Multivision akan merilis 6 film lagi. Sementara pada tahun 2024 akan ada 12 film.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto